Jika mendengar istilah Kopi, pasti langsung terlintas di pikiran kita adalah anti mengantuk, membuat melek dan tentunya rasa pahit. Dan sebagian dari kita sangat menyukai Kopi, karena rasanya yang khas dan efek yang ditimbulkan sangat luar biasa, kandungan kafein yang terkandung didalamnya yang membuat kita tahan mengantuk. Namun ada beberapa kopi yang sangat mahal harganya, salah satunya adalah Kopi yang terkenal di Indonesia atau bahkan di seluruh dunia, yaitu Kopi Luwak. Sudah bukan rahasia lagi jika harga Kopi Luwak sangat mahal, itu dikarenakan dalam mendapatkan Kopi tersebut sangat sulit. Dan alasan - alasan tersebut antara lain :
1. Proses Pembuatan
Proses Pembuatan Kopi Luwak yang tentunya melibatkan hewan bernama Luwak dan bukan menggunakan mesin pembuat kopi. Dan hewan ini sangat istimewa, karena Luwak hanya mau makan kopi yang kualitasnya bagus, dan meninggalkan kopi yang kualitasnya jelek. Bahkan jika kita meletakkan satu wadah berisi banyak Kopi, maka yang akan di makan oleh hewan tersebut hanya 10 sampai dengan 30 % dari satu wadah tersebut. Jadi jangan membayangkan jika anda meletakkan beberapa ton, maka Kopi Luwak yang akan anda hasilkan juga beberapa ton tersebut, karena itu tidak akan terjadi. Dan kita tidak bisa memaksa hewan Luwak tersebut memakan banyak Kopi, karena Kopi hanya dijadikan sebagai cemilan saja
2. Kadar Asam dan Kafein yang Rendah
Pada dasarnya kadar kafin yang ada di dalam kopi biasa adalah sekitar 2%, sedangkan pada kopi Luwak sendiri hanya sekitar 0,5 % saja. Jadi kopi Luwak cocok dan aman bagi penderita diabetes, maag dan juga jantung.
3. Hasil Fermentasi Alami
Pada saat hewan Luwak mengkonsumsi kopi, didalam perut hewan tersebut terjadi proses fermentasi yang tercampur dengan enzim tertentu selama 8 sampai dengan 12 jam saja. Sehingga kandungan kafeinnya rendah itu di karenakan proteinnya telah terurai. Proses fermentasi tersebut tergolong cepat dan singkat, karena jika di bandingkan dengan cara yang dilakukan oleh orang - orang pada umumnya memerlukan waktu sekitar 5 sampai 8 tahun.
4. Bakteri Lebih Sedikit
Dibandingkan dengan biji kopi yang disangrai, kopi Luwak mengandung lebih sedikit bakteri. Kandungan antioksidan yang tinggi dapat juga mencegah berbagai penyakit syaraf seperti Alzheimer dan Parkinson.
Dan itulah beberapa faktor yang mungkin menyebabkan kenapa kopi Luwakitu harganya mahal dan istimewa.
2. Kadar Asam dan Kafein yang Rendah
Pada dasarnya kadar kafin yang ada di dalam kopi biasa adalah sekitar 2%, sedangkan pada kopi Luwak sendiri hanya sekitar 0,5 % saja. Jadi kopi Luwak cocok dan aman bagi penderita diabetes, maag dan juga jantung.
3. Hasil Fermentasi Alami
Pada saat hewan Luwak mengkonsumsi kopi, didalam perut hewan tersebut terjadi proses fermentasi yang tercampur dengan enzim tertentu selama 8 sampai dengan 12 jam saja. Sehingga kandungan kafeinnya rendah itu di karenakan proteinnya telah terurai. Proses fermentasi tersebut tergolong cepat dan singkat, karena jika di bandingkan dengan cara yang dilakukan oleh orang - orang pada umumnya memerlukan waktu sekitar 5 sampai 8 tahun.
4. Bakteri Lebih Sedikit
Dibandingkan dengan biji kopi yang disangrai, kopi Luwak mengandung lebih sedikit bakteri. Kandungan antioksidan yang tinggi dapat juga mencegah berbagai penyakit syaraf seperti Alzheimer dan Parkinson.
Dan itulah beberapa faktor yang mungkin menyebabkan kenapa kopi Luwakitu harganya mahal dan istimewa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar