Awal Mula Sumpit

Sumpit adalah salah satu alat untuk makan atau hanya untuk sekedar memindahkan makanan dari wadah satu ke wadah yang lain. Sumpit biasanya terbuat dari bambu, besi, logam atau bahkan plastik yang sebelumnya sudah di haluskan. Dan di beberapa negara di Asia, sumpit lebih populer dan sering di gunakan dibanding dengan sendok maupun garpu. Karena masakan atau makanan yang sangat cocok dimakan menggunakan sumpit, seperti Mie, sushi dan lain-lain. Seiring berjalannya waktu,di Indonesia pun mulai menambahkan sumpit sebagai salah satu alat untuk makan. Selain menggunakan sumpit, kita juga perlu tahu sejarah dari sumpit itu sendiri.

Entah siapa yang menggunakan sumpit, namun menurut laman wikipedia, sekitar 3000 atau bahkan 5000 tahu lalu masuarakat Tiongkok sudah mulai menggunakan sumpit sebagai alat untuk makan. Bahkan pada jaman dahulu, mereka menggunakan gading gajah untuk membuat sumpit. Namun semakin lama dan berkembang, sumpit menggunakan gading gajah semakin di tinggalkan karena mereka sadar, akan menganggu ekosistem gajah tersebut. Hingga bahan sumpit berubah menjadi perak, dan digunakan untuk mendeteksi racun yang mungkin ada dalam makanan. Dan sumpit semakin meluas hingga daerah mongolia pada 8 masehi atau abad ke 6 sudah menjadi alat utama untuk makan, kemudian di lanjutkan pada abad ke 19 di Thailand yang sebelumnya di kenalkan oleh raja Rama v.

Begitulah sejarah perkembangan singkat tentang sumpit, supaya menkadi salah satu pengetahuan kita sebagai pengguna.