Jahe Yang Hangat Dan Membuat Sehat

Jahe adalah sejenis rempah-rempah dan bahan obat, bentuk dari jahe sendiri ruas yang mengembung. Yang memiliki rasa dominan pedas hangat karena adanya senyawa zingeron. Jahe diperkirakan berasal dari negara India, namun ada juga yang mengatakan bahwa jahe berasal dari tiongkok selatan. Dari India kemudian dibawa ke Tiongkok, Asia Tenggara,  Jepang dan Timur Tengah melalui perdagangan. Karena jahe memiliki sifat yang pedas dan hangat maka populer sekali pada masa kolonialisme di negara Eropa.

Sumber: wikipedia.org

Di Indonesia sendiri banyak yang menanam jahe,  karena mudah untuk tumbuh bahkan di lahan yang sempit. Itu karena jahe tidak perlu memakan banyak tempat dan tanah,  sehingga banyak masyarakat menanam di pekarangan rumah walaupun kecil dan hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan mendadak. Jahe juga memiliki banyak senyawa yang yang sangat baik untuk tubuh kita seperti protein, mineral dan vitamin.  Masyarakat tahu kalau jahe memiliki manfaat yang luar biasa untuk tubuh kita antara lain :

1. Mengatasi Masuk Angin
    Sudah bukan rahasia lagi kalau jahe memiliki manfaat antivirus dan antitoksin,  maka dari itu dapat mengatasi masuk angin dan flu. Tak heran jika ada beberapa perusahaan obat masuk angin yang menambahkan ekstrak jahe didalamnya.

2. Melancarkan Pencernaan
    Jahe juga dapat dipercaya untuk melancarkan pencernaan, karena sifat dari jahe tersebut bersifat hangat untuk tubuh terutama pada perut.

3. Mencegah Tumbuhnya Beberapa Sel Kanker
    Ternyata jahe juga memiliki khasiat untuk mencegah tumbuhnya beberapa sel kanker,  seperti kanker kulit, pankreas dan kanker paru-paru.

4. Baik Untuk Pernafasan
    Disaat batuk,  pasti pernafasan kita juga terganggu,  maka dari itu dengan minum air dari ekstrak jahe tersebut dapat meredakan batuk dan mengencerkan dahak. Sehingga tenggorokan dan dada terasa lega dan hangat.

5. Mengobati Memar
    Kandungan anti inflamasi pada jahe dapat mengobati memar yang ada pada tubuh kita ketika terjadi kecelakaan ringan dengan cara menombuk kasar jahe dan ditempelkan pada memar tersebut,  sehingga juga dapat meredakan nyeri pada memar tersebut.

Jahe memang dari jaman dahulu dipercaya sebagai tanaman obat atau tambahan rasa pada masakan.