Kamis, 12 Januari 2023

Sejarah Berdirinya Youtube

 

Sejarah Berdirinya Youtube – Kalau mendengar kata Youtube, kita pasti sudah tidak asing lagi di telinga kita. Karena memang Youtube adalah platform dimana banyak orang berbagi video apapun di Youtube, bahkan sekarang sudah banyak sekali Youtuber yang bermunculan termasuk di Indonesia.

 


Namun dari kita apakah tahu sejak kapan Youtube ini berdiri dan bagaimana awalnya bisa menjadi sebesar sekarang ini. Sebenarnya awal mula Youtube bukanlah platform berbagi video seperti sekarang ini, justru dahulu Youtube adalah situs kencan online yang berbasis video.

 

Youtube berdiri secara administrasi pada 14 Februari 2005 dan memiliki markas atau kantor pertama di ruko San Mateo, California dengan tiga personel yaitu Steve Chen Hurley, Chad Hurley dan Jawed Karim. Namun cita – cita yang awalnya menjadikan situs kencan online berbasis video tidak berjalan dengan yang di inginkan. Karena yang meminati hanya segelintir orang saja dan itu membuat para pendiri Youtube sampai harus membuat iklan di Craiglist dimana iklan tersebut berisi kalau ada yang mengunggah video di Youtube akan di bayar 20 dollar AS. Dimana video tersebut harus menceritakan bagaimana pasangan yang mereka inginkan, namun tetap saja tidak ada yang meminati hal tersebut.

 

Hingga akhirnya mereka mengubah strategi dengan membuka siapa saja yang akan mengunggah video apapun di Youtube di perbolehkan, bahkan yang tidak terlalu mengerti tentang teknologi dapat mengunggah video di Youtube.

 

Video Pertama Di Youtube  

Video pertama yang di unggah di Youtube tepatnya pada tanggal 23 April 2005 dimana video tersebut berjudul Me at The Zoo atau aku ada di kebun binatang. Dimana video tersebut hanya berdurasi 19 detik dan menampilkan salah satu co foundernya yaitu Jawed Karim yang sedang berada di Kebun Binatang San Diago Zoo. Dia menceritakan kalau dia berada di kebun binatang tersebut dan di depan kandang Gajah.

 

Youtube yang awalnya berbentuk Beta kemudian resmi diluncurkan pada 15 Desember 2005 dan saat itu di dirikan sebai perusahaan angel-funded atau di danai oleh individu (angel investor) yang dimana tentunya yang kaya raya. Sebelum dirilis, pada November 2005 perusahaan pemodal (capital venture) Sequoia Capital berinvestasi sebesar 3,5 juta dollar AS.

 

Hingga akhirnya lebih dari dua juta video yang dapat di tonton, bahkan pada Januari 2006 penonton yang ada di Youtube mencapai 25 juta penonton. Begitu juga dengan video yang di unggah pada tahun yang sama di bulan maret ada 25 juta video.

 

Dengan melihat perkembangan Youtube yang sangat pesat investor Sequoia dan Artist Capital Management menambahkan investasinya sebesar 8 juta dollar AS.

 

Di Jual Kepada Google

Walaupun Youtube mengalami peningkatan, mereka juga mengalami kendala dimana mereka membutuhkan banyak computer dan tentunya akses internet yang lebih mumpuni. Tidak hanya itu saja, namun banyak media yang memprotes tentang hak cipta dimana banyak video yang di unggah di Youtube.

 

Akhirnya Karim berpikiran untuk menjual Youtube kepada Google, dan tepatnya pada bulan Oktober 2006 Youtube resmi dimiliki oleh Google senilai 1,65 miliar dollar AS. Memang Google memiliki platform seperti Youtube yaitu Google Video namun tidak berjalan lancar seperti yang di hasilkan oleh Youtube. Untuk masalah hak cipta pihak Youtube dengan pihak para media menyepakati sebuah perjanjian untuk menhindari hokum tentang hak cipta. Dan akhirnya Youtube beroperasi secara independen dengan co-founder dan 68 karyawan di naungi oleh Google dan operasional tersebar ke berbagai Negara.

 

Tahun 2007 Eric Schmidt selaku CEO dari Youtube memperkenalkan dimana tampilan antarmuka Youtube di sesuaikan dengan masing – masing Negara.

 

 

Sumber : https://tekno.kompas.com/

 

 

                                      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar